Warga kampung Aquarium pasar ikan Jakarta utara mulai membangun lagi tempat tinggal di reruntuhan bekas tempat tinggal mereka,sebelumnya warga tinggal di tenda tenda di atas reruntuhan bangunan. dengan sisa sisa balok bekas penggusuran Sumarno mencoba membangun kembali rumahnya di kampung Aquarium penjaringan Jakarta utara,tak jauh dari lokasi anak dan cucu Sumarno bertahan di gubuk darurat. Sumarno nekat membangun kembali rumahnya yang di gusur sebulan silam karena kecewa tidak kunjung mendapat ganti rugi.
"saya tinggal di sini udah lebih dari 30 tahun,sampai sekarang belum ada penggantian rugi dari pemerintah"ujar Sumarno.
Tak hanya keluarga Sumarno,sejumlah keluarga bekas penghuni kampung Aquarium sudah hampir 2 pekan ini mendiami tenda tenda darurat di lahan bekas gusuran. selain menuntut ganti rugi warga yang mayoritas bekerja sebagai nelayan ini juga menolak rumah susun yang di sediakan pemerintah provinsi DKI Jakarta karena jaraknya terlalu jauh. tindakan warga kampung Aquarium ini justru membuat gubernur Jakarta ahok kembali menegaskan lahan yang di kampung Aquarium bukan milik warga.
"mereka kan mengaku dia di kampung Aquarium toh,kamu tau gak Aquarium itu terakhir di bongkar tahun berapa pindah ke Ancol?Kan tahun 80an. berarti itu tanah siapa?aset siapa?"ujar ahok dalam konferensi pers di Jakarta
443 warga bertahan di 7 tenda yang mereka dirikan di bekas reruntuhan bekas kampung Aquarium,untuk kebutuhan sehari hari mereka bergantung pada bantuan dermawan. 11 April lalu pemerintah DKI Jakarta membongkar pemukiman seluas 3,3ha di pasar ikan penjaringan sebagai bagian revitalisasi kawasan maritim dan museum bahari pesisir Jakarta.
Tak hanya keluarga Sumarno,sejumlah keluarga bekas penghuni kampung Aquarium sudah hampir 2 pekan ini mendiami tenda tenda darurat di lahan bekas gusuran. selain menuntut ganti rugi warga yang mayoritas bekerja sebagai nelayan ini juga menolak rumah susun yang di sediakan pemerintah provinsi DKI Jakarta karena jaraknya terlalu jauh. tindakan warga kampung Aquarium ini justru membuat gubernur Jakarta ahok kembali menegaskan lahan yang di kampung Aquarium bukan milik warga.
"mereka kan mengaku dia di kampung Aquarium toh,kamu tau gak Aquarium itu terakhir di bongkar tahun berapa pindah ke Ancol?Kan tahun 80an. berarti itu tanah siapa?aset siapa?"ujar ahok dalam konferensi pers di Jakarta
443 warga bertahan di 7 tenda yang mereka dirikan di bekas reruntuhan bekas kampung Aquarium,untuk kebutuhan sehari hari mereka bergantung pada bantuan dermawan. 11 April lalu pemerintah DKI Jakarta membongkar pemukiman seluas 3,3ha di pasar ikan penjaringan sebagai bagian revitalisasi kawasan maritim dan museum bahari pesisir Jakarta.
0 Response to "warga kampung Aquarium mulai membangun kembali tempat tinggal di area gusuran"
Post a Comment