Jakarta menjadi salah satu kota di dunia yang memiliki kemajuan pesat. Tak heran pertumbuhan penduduk di Jakarta semakin berkembang pesat yang berdampak pada penumpukan sampah yang tak terkendali
Hal itulah yang membuat seorang wartawan dari stasiun TV Inggris BBC2
meliput perbandingan kehidupan tukang sampah di Indonesia dan Inggris.
Laporan yang berjudul 'Toughest Place to be a Binman' ini ternyata
sukses menyita perhatian masyarakat dunia.
Salah satu tukang sampah yang mereka liput adalah Imam. Dia mengumpulkan sampah setiap harinya menggunakan gerobak. Sedangkan di awal tayangan, Wilbur Ramirez yang juga tukang sampah asal Inggris mengumpulkan sampah menggunakan truk dan dibantu dua rekannya.
Dalam liputan tersebut, Wilbur Ramirez mengikuti kegiatan sehari-hari Imam mengumpulkan sampah. Imam mengatakan bahwa ia terbiasa mengumpulkan sampah sendiri dari rumah ke rumah.
Pernyataan Imam tersebut membuat Wilbur yang juga tukang sampah menitikan air mata. Bagaimana tidak, dengan gaji Imam yang tak seberapa ia harus tetap membiayai anak istrinya di tengah kejamnya kehidupan ekonomi kota metropolitan.
Wilbur pun bahkan menangis mengetahui kehidupan keluarga Imam yang tidak tersentuh oleh pelayanan kesehatan. Sangat berbeda dengan kehidupan para tukang sampah di Inggris yang masih mendapat fasilitas dan jaminan dari pemerintah. Hal ini membuat Wilbur bernegosiasi dengan ketua RT tempat Imam tinggal untuk menaikan gajinya.
Kisah Imam tukang sampah di kota Jakarta ini tuai komentar netizen. Kebanyakan dari mereka terharu akan kehidupan Imam yang harus mengais-ngais sampah di ibukota, sedangkan para wakil rakyatnya malah enak-enakan menikmati uang rakyat.
 |
Salah satu tukang sampah yang mereka liput adalah Imam. Dia mengumpulkan sampah setiap harinya menggunakan gerobak. Sedangkan di awal tayangan, Wilbur Ramirez yang juga tukang sampah asal Inggris mengumpulkan sampah menggunakan truk dan dibantu dua rekannya.
Dalam liputan tersebut, Wilbur Ramirez mengikuti kegiatan sehari-hari Imam mengumpulkan sampah. Imam mengatakan bahwa ia terbiasa mengumpulkan sampah sendiri dari rumah ke rumah.
 |
Pernyataan Imam tersebut membuat Wilbur yang juga tukang sampah menitikan air mata. Bagaimana tidak, dengan gaji Imam yang tak seberapa ia harus tetap membiayai anak istrinya di tengah kejamnya kehidupan ekonomi kota metropolitan.
Wilbur pun bahkan menangis mengetahui kehidupan keluarga Imam yang tidak tersentuh oleh pelayanan kesehatan. Sangat berbeda dengan kehidupan para tukang sampah di Inggris yang masih mendapat fasilitas dan jaminan dari pemerintah. Hal ini membuat Wilbur bernegosiasi dengan ketua RT tempat Imam tinggal untuk menaikan gajinya.
Kisah Imam tukang sampah di kota Jakarta ini tuai komentar netizen. Kebanyakan dari mereka terharu akan kehidupan Imam yang harus mengais-ngais sampah di ibukota, sedangkan para wakil rakyatnya malah enak-enakan menikmati uang rakyat.
0 Response to "waow !!!! ini kisah Tukang Sampah Indonesia Yang Mendunia "
Post a Comment