Ketegangan konflik antara Iran dan Arab Saudi mencapai puncak setelah perundingan kedua negara ini menemui jalan buntu. Alhasil, Iran melarang warganya menunaikan ibadah haji tahun ini ke mekkah.
Konflik antara Iran dan Arab Saudi ini
bermula sejak konflik Suriah pecah lima tahun lalu. Iran mendukung
Pemerintah Presiden Suriah Bashar Al-Assad di Damaskus, sementara Arab
Saudi mendukung milisi pemberontak.
Ketegangan dua negara ini kembali
berlanjut pada musim haji tahun lalu ketika terjadi musibah robohnya
tower crane di Masjidilharam dan tragedi melontar jumrah di Minna, yang
merenggut nyawa ribuan jemaah.
Memanasnya hubungan dua negara ini,
ditambah pada Januari lalu ketika pemerintah Arab memutuskan
mengeksekusi ulama Syiah, Nimr Baqr Al-Nimr atas tuduhan terlibat
terorisme. Eksekusi yang dilakukan bersama banyak terpidana mati lainnya
tersebut, memicu amarah massa di Iran yang menyerang dan membakar
kantor Kedutaan Besar Saudi di Teheran dan Konsulat Saudi di kota
lainnya.
0 Response to " Memanas, Iran Larang Warganya Lakukan Ibadah Haji"
Post a Comment