Tragedi kejahatan seksual yang disertai pembunuhan sadis yang menimpa
Eno Parinah (19),tidak hanya menjadi perhatian masyarakat Indonesia, tapi
juga beberapa negara tetangga, seperti Malaysia.
Eno Parinah diperkosa lalu dibunuh dengan menusukkan gagang cangkul
ke dalam kelaminnya hingga tembus ke paru dan merusak rongga dada serta
hati Eno Parinah. Peristiwa tragis ini menjadi buah bibir di media
sosial.
Sayangnya, pembunuhan sadis tersebut justru menjadi lelucon di
Malaysia. Beberapa pengguna media sosial di Malaysia menirukan posisi
kematian Eno Parinah dengan cara mengejek dan mengolok-olok.
Seperti dikutip dari media online lokal Malaysia, myneshub.cc, salah
satu dari pengguna media sosial Malaysia yang mengejek kematian Eno
Parinah adalah anggota polisi setempat. Hal itu didasarkan pada hasil
penelusuran di halaman Facebooknya.
Pengguna akun Facebook El Torreto, mengunggah gambar parodi dengan
judul: “Korban perkosaan terbaru, sebelum ni guna cangkul, tapi yang ni
menggunakan sekop sampah. Tragis. PDRM action.”
Sementara, dua lagi gambar parodi yang tidak diketahui pelakunya juga
melakukan hal serupa. Mereka memasukkan sendok sampah di bagian
bawahnya sambil berbaring telentang dan menutup wajah. Mereka menirukan
posisi Eno Parinah saat ditemukan tak bernyawa dalam kondisi mengenaskan
di mes.
Sontak, foto-foto yang mengolok-olok Eno Parinah itu banjir kecaman
dari pengguna media sosial di Malaysia. Aksi kurang ajar mereka itu
dianggap menampilkan sikap tidak sensitif karena menjadikan tragedi
memilukan sebagai bahan lelucon.
“Tergamak mereka buat begini. Bagaimana jika kejadian buruk itu
terjadi pada ibu atau adik perempuan mereka? Sanggupkah bergurau seperti
ini?” kecam seorang netizen.
“Perempuan ni bukan saja adik beradik kita atau teman taulan. Tapi
juga istri, ibu kita, orang yang melahirkan anak-anak kita.. kurang ajar
punya joke!” komentar ZF
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Astagfirullah! Tragedi Eno Parinah Malah Dijadikan Lelucon di Malaysia"
Post a Comment